Strategi Perdagangan Valas: 11 Penyebab Kegagalan, Meski Banyak Sukses

Strategi Perdagangan Valas

This post is also available in: English

Kebanyakan pendekatan strategi perdagangan valas, ketika diterapkan dengan tepat dan diolah untuk mengeliminasi sinyal yang salah, bekerja dengan baik! Benar. Oleh karenanya, tepatlah dikatakan bahwa menerapkan strategi dengan sembrono dan bertindak berdasarkan sinyal yang salah berdampak pada kekalahan. Hal ini juga benar.

Sebagian besar trader beralasan bahwa keberhasilan dalam perdagangan valas bergantung pada investasi di pelatihan-pelatihan valas yang mengajarkan strategi perdagangan terbaik. Setali tiga uang, mereka mengandalkan strategi – strategi yang telah mendapatkan ulasan dan dianggap berhasil mendatangkan keuntungan bagi para pemain. Beberapa trader mengandalkan sinyal dari perangkat lunak sinyal perdagangan sebagai strategi perdagangan mereka.

Semua pendekatan ini bisa berdampak pada keuntungan bagi pihak trader, namun risiko kegagalannya tinggi. Bahkan jika trader memiliki semua kemampuan teknis yang diperlukan, ia masih bisa kalah. Tapi tentunya Anda ingin menang, bukan? Oleh karena itu, berikut ini kami sampaikan beberapa hal yang bisa menyebabkan gagalnya sistem atau strategi perdagangan Anda meski Anda memiliki semua kemampuan teknis yang dibutuhkan.

1. Tidak sejalan dengan karakteristik pasar keuangan, berdagang dalam kekecewaan

Pasar keuangan laksana hewan buas yang tidak bisa dijinakkan. Pasar keuangan begitu rumit, kompleks, dan tidak dapat diprediksi. Langkah awal yang perlu dilakukan adalah mengetahui fakta bahwa 80 – 90% trader mengalami kekalahan. Penting untuk disadari bahwa pasar keuangan ditafsirkan akan menjadikan semua strategi Anda tak berguna.

Mengambil pendekatan pesimistis, meski jutaan trader mengadopsi sebaliknya, menjadikan Anda terpisah dari kebiasaan yang umum. Menggali lebih dalam untuk mengetahui para pemain yang sebenarnya dan segala hal yang terjadi di balik semuanya memberikan Anda keuntungan.

Memahami bahwa Anda berdagang menghadapi algoritma yang kompleks dan begitu cepat juga sangat penting. Market, dari satu sisi, mengambil keuntungan dari banyak orang dan memberikan penghargaan hanya kepada sedikit di antaranya. Pemenang tetaplah pemenang karena yang lainnya kalah.

Strategi Perdagangan Terbaik

2. Bertahan di Kekalahan dan Menutup Posisi Menang terlalu Awal

Fakta sederhana bahwa Anda adalah seorang manusia, bukan mesin, membuat Anda rentan melakukan kekeliruan dalam berdagang. Kekeliruan ini termasuk di antaranya mempertahankan posisi yang kalah untuk rentang waktu yang lebih lama daripada yang seharusnya. Kita melakukannya dengan harapan akan terbukti benar setelah menerapkan suatu strategi.

Hal yang kurang lebih sama, ketika suatu strategi valas berakhir dengan keuntungan, ada kecenderungan untuk menutup posisi tersebut lebih awal untuk menghindari derita kehilangan profit. Keuntungan kecil dan kerugian besar pada akhirnya akan meluluhlantakkan akun Anda.

3. Terlalu Banyak Berdagang dengan Strategi Perdagangan Valas

Jika sebuah strategi seringkali mampu menghasilkan sinyal akurat, Anda akan menerapkannya sesering mungkin, bukan? Nah, disinilah Anda berada dalam risiko melakukan perdagangan yang terlalu banyak (overtrading), yang meningkatkan risiko gagal.

Terapkan diskresi ketika menggunakan bahkan strategi perdagangan valas yang terbaik, Sebagian besar trader yang rugi, jika ditinjau kembali, berharap mereka akan berdagang dengan lebih jarang dan memilah peluang perdagangan dengan lebih baik.

4. Belajar Strategi dari Pelatih yang Belum Terbukti

Sebagai trader pemula, mustahil untuk menghindari daya tarik para ahli. Anda akan menemui banyak ahli, terlebih jika Anda ingin mahir dalam berdagang. 

Kini, dengan pembimbing dan pelatih yang tepat, Anda bisa meningkatkan laju dalam mencapai kesuksesan. Anda bisa belajar cara membuat strategi perdagangan di bawah pendampingan mereka. Para ahli pun bisa menggunakan strategi yang sama untuk mendapat keuntungan, meski di saat yang bersamaan Anda rugi akibat menggunakan pendekatan yang sama.

Hal yang penting disini adalah berdagang dengan ahli yang tepat, dan lebih penting lagi, mencapai satu titik ketika Anda bisa merancang strategi Anda sendiri menggunakan bimbingan mereka. Secara umum, hindari mengikuti strategi tanpa pertimbangan dan sikap setia kawan yang memberikan informasi yang salah kepada trader.

5. Tidak Melakukan Pengujian ke Masa Lalu dan Depan

Anda telah menggunakan strategi yang bekerja beberapa kali di masa lalu. Tapi bagaimana keefektifannya jika diuji menggunakan data perdagangan di masa lalu yang komprehensif? Pengujian ke masa lalu penting untuk meningkatkan efektivitas dari sebuah sistem perdagangan. Hal ini membantu Anda mengembangkan langkah yang kuat.

Di samping itu, analisis ke depan (optimisasi masa depan) adalah kunci dalam menentukan parameter yang ideal, termasuk rentang waktu penerapan strategi tersebut. Apabila hal ini terkesan kompleks, ingatlah bahwa hal ini berkontribusi terhadap keberhasilan atau kegagalan dari sebuah strategi. Hal ini menawarkan pendekatan teknikal untuk mencapai perdagangan yang lebih baik.

6. Terlalu Berharap Mendapat Untung yang Berakibat pada Kurangnya Kesabaran

Terlalu berharap akan keuntungan sangat berbahaya. Hal ini menjadikan Anda terburu-buru dalam bertindak dan Anda akan cenderung mengabaikan aturan yang telah ditetapkan sebelumnya oleh sistem Anda. 

Ya, sebagian besar strategi perdagangan gagal karena para tidak sabar untuk terlepas dari aturan tersebut. Mereka tak lagi mau tahu tentang aturan-aturan dasar dan bahkan mulai menebak-nebak. Keputusan terbaik yang bisa Anda lakukan dalam hal ini adalah tidak berangan-angan akan mendapatkan keuntungan sebanyak mungkin.

7. Mengabaikan Indikator dan Aksi Harga

Pernahkah Anda merasa bahwa Anda akhirnya bisa menghasilkan keuntungan jika Anda belajar sistem perdagangan valas yang tepat atau cara menggunakan indikator tertentu? Indikator bukanlah suatu alat yang sempurna karena sebagian besar tertinggal dari kondisi yang sebenarnya terjadi dan hanya berfungsi untuk mengonfirmasi hal yang telah terjadi karena sifat indikator yang bergantung pada data masa lalu.

Indikator utama seperti RSI tidaklah akurat sepanjang waktu. Anda harus, selain menggunakan indikator, belajar seni perdagangan aksi harga, cara menggunakan tingkat dukungan dan resistansi, atau yang lainnya.

Tidak Beradaptasi Strategi Forex

8. Tidak Menyesuaikan Strategi Valas untuk Menanggapi Kondisi Pasar yang Dinamis

Apakah Anda menggunakan garpu untuk mengambil sup? Sama, tidak ada strategi apapun yang bekerja di semua kondisi pasar. Beberapa strategi bekerja dengan baik di beberapa pasar tertentu sementara yang lainnya bekerja dengan baik untuk tren naik atau turun yang kuat.

Pastikan Anda memahami strategi yang tepat untuk kondisi pasar saat ini. Serupa dengan hal ini, beberapa strategi mungkin bekerja dengan baik tahun ini dan gagal di tahun depan. Trader dengan visi ke depan selalu memperbarui metode dan perlengkapan mereka.

9. Berdagang dengan Modal yang Tidak Cukup 

Anda bisa membuka posisi, kehilangan uang, hanya untuk mencapai keuntungan esok hari. Modal adalah kunci untuk menjaga suatu posisi terbuka. Meski pialang-pialang saat ini memungkinkan Anda untuk mengawali perdagangan dengan modal mulai dari $100, pertimbangkan apakah benar dana ini cukup untuk membuka posisi selama rentang waktu dan volume yang diinginkan.

10. Tidak Pernah Menguji Strategi dengan Uang Sungguhan

Isu teratas terkait berdagang dalam sebuah ekosistem demo adalah uang Anda tidak dipertaruhkan sungguh-sungguh. Oleh karena itu, ekosistem ini biasanya melibatkan lebih sedikit perasaan. Mengelola perasaan sendiri akan menjadi kunci penting ketika menggunakan dana sungguhan.

Pendekatan terbaik adalah dengan menguji strategi dalam lingkungan demo tersebut. Seketika Anda berhasil, danai akun Anda dengan jumlah kecil sebelum mencoba berdagang dalam versi penuh.

11. Kurang Memahami Panduan Strategi Perdagangan yang Baik

Akhirnya, Anda membutuhkan akses ke strategi perdagangan dengan tingkat keberhasilan yang mapan. Anda bisa menyimak beberapa panduan strategi perdagangan terbaik saat ini. Serupa dengan hal ini, ada beberapa kesalahan lainnya yang dilakukan trader, misalnya tidak pernah memiliki rencana. Pelajari lebih lanjut kesalahan-kesalahan dalam perdagangan valas dan cara menghindarinya.

Click to rate this post!
[Total: 0 Average: 0]

This post is also available in: English

About the author Freddie North

{"email":"Email address invalid","url":"Website address invalid","required":"Required field missing"}

Check Out Our Latest Articles

>